Faktor yang Mempengaruhi Pengambilan Keputusan pada Pasien Cedera Muskuloskeletal yang Memilih Berobat ke Dukun Patah Berdasarkan Pendekatan Teori Health Belief Model

Field Research

Abstract

Penyembuhan tulang secara tradisional masih menjadi alternatif pengobatan tulang bagi masyarakat Indonesia, meskipun dengan banyaknya pelayanan kesehatan yang tersedia, sebagian besar masyarakat di Indonesia khususnya pasien cedera muskuloskeletal cenderung berobat untuk menyembuhkan penyakitnya ke bone setter tradisional. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi pengambilan keputusan pada pasien cedera muskuloskeletal yang memilih pengobatan dengan bone setter tradisional berdasarkan pendekatan teori Health Belief Model. Metode : Desain penelitian deskriptif analitik melibatkan 109 responden berdasarkan kriteria yang dipilih dengan menggunakan consecutive sampling. Data diperoleh dengan menggunakan kuesioner yang kemudian dianalisis menggunakan Spearman's rho dan Chi - Square dengan derajat signifikansi 0,05. Hasil dan analisis : faktor yang mempengaruhi pengambilan keputusan adalah umur (p = 0,071), pendidikan (p = 0,077), sosial ekonomi (p = 0,035), jenis kelamin (p = 0,324), pengalaman keluarga (p = 0,019) Diskusi : Usia, pendidikan dan jenis kelamin tidak mempengaruhi pengambilan keputusan pada pasien dengan cedera muskuloskeletal yang memilih untuk berobat karena menundanya.